Peran Mahasiswa Dalam Kepedulian Lingkungan Untuk Kesehatan Dan Perwujudan Indonesia Emas



Lulus tepat waktu dengan IPK >3,5 mendapatkan pekerjaan yang layak. Sebab itu sebagai mahasiswa harus berperan aktif tetapi adapun resiko yang membuat mahasiswa tidak aktif akibat yang kurang menyenangkan, merugikan, membahayakan, dari suatu perbuatan atau tindakan. 

sebaiknya kita harus berhati hati dalam keadaan apapun itu meskipun terlihat tak beresiko pasti setiap aktivitas akan selalu beriringan dengan resiko tapi jangan takut dan jangan panik kendalikan resiko cegah atau kendalikan resiko dan beraktivitaslah seperti biasa,  kondisi lingkungan hidup Indonesia di tengah perubahan iklim sangat memperhatikan apalagi kondisi pada kesehatan di Indonesia baik penyakit menular maupun tidak menular. Faktor-faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan 

1 faktor perilaku 

2 faktor lingkungan fisik kimia biologi 

3 faktor pelayanan kesehatan 

4 faktor genetika atau keturunan

Di perjalanan pun kita harus berhati-hati karena di setiap langkah atau perjalanan kita tidak tahu akan terjadi sesuatu yang tidak kita fuga salah satunya terjadi kecelakaan,faktor penyebab terjadi kecelakaan yaitu Inssfe action, unsafe condition

Sebagai mahasiswa harus menjadi peran utama dalam pembangunan Indonesia masa depan, memiliki kompetensi untuk menaklukkan masa depan, memiliki yang tinggi intelektual emosional sosial maupun spiritual, memiliki left skill yang mumpuni yakni kecakapan untuk profesi tentu, berkembang Sisi kemanusiaan yang berguna bagi masyarakat atau soft skill

Soft skill Mahasiswa dapat dikembangkan melalui kegiatan dalam dan di luar kampus contohnya: kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan kemahasiswaan, ormawa atau organisasi mahasiswa.soft skill yang lain kemampuan komunikasi yang handal,kepemimpinan, berorganisasi, bekerja sama dalam saling menghargai, sopan dan santun serta beretika

Salah satu contoh kampus sehat yaitu sehat tanpa merokok, sehat tanpa narkoba, sehat tanpa miras, sehat tanpa pergaulan bebas, sehat tanpa kekerasan. 

Narasumber: Muslikha Nourma Rhomadhoni, S.KM., M.Kes. - Kaprodi D4 K3 

Sosial media Unusa :

Facebook: https://www.facebook.com/unusaofficilfb

Instagram: https://www.instagram.com/unusa_official/

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sosialisasi Learning Management System dan Sistem Informasi Manajemen (SIM) untuk Kesiapan Pendidikan Berbasis Digital di Unusa

Gambar
LMS atau learning manajemen sistem perangkat lunak aplikasi yang dirancang untuk membuat mendistribusikan dan mengatur penyampaian materi pembelajaran fungsi LMS dapat membantu para pengajar atau dosen untuk merencanakan dan membuat silabus mengolah bahan pembelajaran mengelola aktivitas perkuliahan mahasiswa pengolahan nilai merekapitulasi presensi kehadiran berdiskusi ataupun melakukan evaluasi pembelajaran menggunakan pembelajaran berbasis e sorogan, jadwal perkuliahan.  perkuliahan offline presensi kehadiran materi penugasan forum diskusi dan online fitur e sorogan perkuliahan online: akses fleksibel terhadap bola online meningkatkan keterlibatan dengan materi menyediakan rekaman revisi. Perkuliahan offline:berinteraksi langsung dengan dosen dan teman diskusi langsung dalam kelas memanfaatkan fasilitas kampus maksimal aktivitas fisik lebih banyak dilakukan Sosial media unusa: Facebook: https://www.facebook.com/unusaofficilfb Instagram: https://www.instagram.com/unusa_official/
Baca selengkapnya

Strategi menumbuhkan critical thingking abilitt untuk menemukan solusi terbaik

Gambar
Badan Pusat Statistik mencatat Angka Partisipasi Kasar Perguruan Tinggi (APK-PT), yang menggambarkan jumlah masyarakat yang dapat melanjutkan pendidikan tinggi pada tahun 2021 baru sekitar 31,18%. Tertinggal dibanding Malaysia yang mencapai 50% dan Singapura yang lebih dari 70% Kesempatan Emas Demografi Indonesia 2020-2035,Semakin kecil angka Dependency Ratio semakin basar proporsi usia produktif,semakin tinggi produktivitas ekonomi Perspektif Lulusan-Kompetensi-Kontribusi.dengan diumpamakan dengan Peralatan memasak: ijazah akademik dan kompetesi Peralatan masakan :karya dan kontribusi Memasak: berkarya dan berkontribusi  Resep: standar, kode etik, norma Ruang Lingkup: 17 SDGs seperti tingkat kemiskinan, tanpa kelaparan, kehidupan sehat dan sejahtera, pendidikan berkualitas, kesetaraan gender, pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, industri Inovasi dan infrastruktur, dan lain lain.  Tahapan dalam Berpikir Kritis seperti 1.Identifikasi serta kembangkan kemampuan dan potensi d...
Baca selengkapnya

resume berita gangguan makan pada remaja,jangan disepelekan

Gambar
Masa remaja merupakan masa dimana seseorang sedang menjalani proses perkembangan dalam memasuki masa dewasa,oleh sebab itu remaja membutuhkan asupan nutrisi yang bagus untuk memiliki tubuh yang sehat dan kuat. Namun pengaruh penggunaan media sosial pada remaja,membuat sebagian remaja terpengaruh untuk lebih memperhatikan penampilan dan mendapatkan badan yang ideal.Hal ini disebabkan standar society yang tidak tercipta menyebabkan bebrapa remaja memakai cara yang salah satunya instan dan melakukan diet yang salah menyebabkan gangguan makan hingga kelainan serius pada remaja yang mengalami ketidak puasan terhadap bentuk tubuhnya.Para remaja terutama mahasiswa unusa memperhatikan dampak kedepannya bagi kesehatan tubuh.  Referensi :    ” GANGGUAN MAKAN PADA REMAJA, JANGAN DISEPELEKAN! “ Lihat juga blog teman saya: ditaludi Sosial media UNUSA: - Facebook : https://www.facebook.com/unusaofficilfb -Instagram : https://www.instagram.com/unusa_official/
Baca selengkapnya